Daftarmateri dan rangkuman pelajaran kelas 6 SD disertai contoh soal latihan ujian dan kunci pembahasannya. PKn Kelas 6 SD. 18 Sep 2019 | 1. 18. Feb. 2020. Contoh Soal Pembahasan & Latihan Soal Bab Tata Surya. 18 Feb 2020 | 0. 09. Sep. 2019. Rangkuman Materi IPA Bab Gerhana. 09 Sep 2019 | 0. 07. Jun. RangkumanPPKN Kelas 7 -Masih belum faham dengan materi Perumusan dan Penetapan Pancasila sebagai Dasar Negara. mari Simak rangkuman ini .. Pancasila sebagai dasar negara merupakan hasil perjuangan para pendiri negara. Mereka adalah orang-orang yang berjuang untuk mendirikan bangsa dan negara Indonesia. KementerianPendidikan dan Kebudayaan. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan / Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.-- . Jakarta : Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2015. xii, 16u0015 hlm. : ilus. ; 25 cm. Untuk SMP/MTS Kelas IX ISBN -2 (jilid lengkap) ISBN 978-602-1530-73-3 (jilid 3) 1. Padakesempatan ini kami akan memposting Rangkuman materi kelas 4 tema 9 subtema 1 Kekayaan Sumber Energi Di Indonesia, rangkuman materi kelas 4 tema 9 subtema 2 Pemanfaatan Kekayaan Alam Di Indonesia. Rangkuman materi muatan pelajaran PPKN. Memanfaatkan air merupakan hak setiap warga masyarakat, namun melestarikan ketersediaan air bersih RangkumanPPKn Kelas 9 Bab 1 Dinamika Perwujudan Pancasila Sebagai Dasar dan Pandangan Hidup Bangsa Rangkuman PPKn Kelas 9 Bab 2 Pokok Pikiran Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 Rangkuman PPKn Kelas 9 Bab 3 Kepatuhan Terhadap Hukum Rangkuman PPKn Kelas 9 Bab 4 Berbudi Pekerti Luhur Sesuai dengan Pancasila cara berbicara kepada setiap orang dalam setiap situasi. Berikut pembahasan lengkap mengenai rangkuman materi PKN kelas 9 bab 5 yang membahas tentang Harmoni Keberagaman Masyarakat Indonesia yang dirangkum dari buku paket BSE K13 revisi terbaru terbitan kemendikbud. Untuk melihat rangkuman bab lainnya, silahkan buka halaman Rangkuman Materi PKN Kelas 9. Keberagaman sosial masyarakat Indonesia melahirkan berbagai status sosial, mata pencaharian, kedudukan dan jabatan dalam masyarakat. Karena manusia sebagai makhluk sosial tidak dapat hidup sendiri tanpa bantuan orang lain, sehingga dengan keberagaman, setiap individu dalam masyarakat akan saling membutuhkan dan saling melengkapi. Masyarakat Indonesia memiliki keanekaragaman sosial budaya yang tersebar di seluruh wilayah tanah air. Berikut contoh festival budaya nusantara sebagai wujud harmoni sosial budaya Perempuan memiliki hak untuk mengaktualisasikan diri dalam kehidupan sosial, budaya, ekonomi, pertahanan dan keamanan di lingkungan masyarakat, berbangsa, dan bernegara seperti halnya laki-laki. Namun, jangan sampai kehilangan jati diri dan kodrat sebagai perempuan. Kesederajatan kaum perempuan dan laki-laki disebut kesetaraan gender. Masalah sosial dikelompokkan menjadi 4 faktor 1. Ekonomi, Tidak seimbangnya antara pendapatan dengan pengeluaran. Tidak tercukupinya kebutuhan hidup, terutama makanan, pakaian, tempat tinggal, dan jaminan kesehatan 2. Budaya, Kebudayaan yang berkembang saat ini, dipengaruhi oleh kemajuan teknologi dan masuknya budaya asing. Gaya hidup yang cenderung meniru budaya asing memicu munculnya masalah sosial 3. Biologis, menyebabkan timbulnya masalah sosial seperti kurang gizi, penyakit menular, dan sebagainya. Ini terjadi karena kurangnya fasilitas kesehatan yang layak dan dapat terjadi karena kondisi ekonomi maupun pendidikan masyarakat yang tidak mencukupi. Jadi, sebagian besar kondisi dari biologis masyarakat mudah terjangkit penyakit 4. Psikologis, muncul jika psikologis masyarakat sangat lemah, jika beban hidup yang berat dirasakan oleh masyarakat, khususnya yang ada di daerah perkotaan pekerjaaan yang menumpuk sehingga menimbulkan stres, lalu menimbulkan luapan emosi yang dapat memicu konflik antaranggota masyarakat C. Kluckhohn dalam bukunya “Universal Categories of Cultures”, adanya unsur-unsur kebudayaan secara universal, permasalahannya terdapat pada 1. Unsur sistem agama, kepercayaan atau religi dan upacara keagamaan 2. Sistem masyarakat dan organisasi kemasyarakatan 3. Sistem pengetahuan, Sistem pengetahuan yang dimiliki masyarakat merupakan kunci berkembangnya suatu peradaban 4. Bahasa, merupakan suatu sistem bunyi dan jika digabungkan melalui aturan tertentu dapat menimbulkan arti yang dapat ditangkap oleh semua orang yang berbicara dalam bahasa itu 5. Sistem mata pencaharian, cara yang dilakukan oleh sekelompok orang sebagai kegiatan sehari-hari dalam pemenuhan kehidupan dan menjadi pokok penghidupan baginya 6. Sistem teknologi dan peralatan, merupakan sarana penunjang hidup manusia agar hidup lebih mudah 7. Kesenian, seni adalah kemampuan akal untuk menciptakan sesuatu yang bernilai tinggi Sistem mata pencaharian disebut juga sistem ekonomi, yang terbagi atas beberapa bentuk, yaitu Berburu dan meramuMenangkap ikanBercocok tanam di ladangBercocok tanam menetapPeternakan PerdaganganBidang jasa Kemajuan teknologi berasal dari pengembangan unsur sistem pengetahuan masyarakat yang terdiri atas Alat-alat produktifAlat-alat distribusi, transportasi, dan komunikasiWadah atau tempat-tempat untuk menaruh barang kebutuhanMakanan dan minumanPakaian dan perhiasanTempat berlindung dan perumahanSenjata Seni dapat dibagi menjadi tiga bagian, yaitu Seni rupa seni lukis, seni patung, seni ukirSeni sastra puisi dan prosaSeni pertunjukan seni tari, seni drama/teater, seni musik Fungsi seni adalah Sebagai hiburan bagi masyarakatUntuk menentukan norma perilaku yang teraturMenambah solidaritas masyarakatSebagai simbol komunikasi budaya dengan masyarakat lainnya Kondisi permasalahan ekonomi masyarakat Indonesia, yaitu rendahnya pertumbuhan ekonomi, kemiskinan, pengangguran, kesenjangan penghasilan, inflasi, hutang luar negeri, defisit anggaran, ketidakmampuan industrial, ketidakmampuan sumber daya manusia, kurangnya penguasaan iptek, korupsi, masalah pangan, serta pembangunan yang cenderung tersentralisasi. Permasalahan gender pada masyarakat Indonesia, berupa isu-isu umum yang berkaitan dengan gender, seperti kekerasan dalam rumah tangga, tradisi, adat istiadat, dan berbagai problematika dalam hubungan bermasyarakat. Faktor penyebab permasalahan gender diantaranya, yaitu marginalisasi peminggiran ekonomi, subordinasi penomorduaan, beban kerja berlebih, cap-cap stereotipe negatif, kekerasan berbasis kodrat perempuan. Upaya meningkatkan kesejahteraan sosial dilakukan dengan membangun ketahanan sosial yang mampu membantu penyelamatan dan pemberdayaan penyandang masalah kesejahteraan sosial dan korban bencana serta mencegah timbulnya gizi buruk. Membangun apresiasi terhadap penduduk lansia/veteran untuk menjaga harkat dan martabatnya serta memanfaatkan pengalamannya. Upaya penyelesaian masalah ekonomi mengembangkan kebijakan industri, perdagangan, dan investasi dalam rangka meningkatkan daya saing global, membuka aksesibilitas yang sama terhadap kesempatan kerja, terutama keunggulan sumber daya alam dan sumber daya manusia dengan menghapus segala bentuk perlakuan diskriminatif dan hambatan. Program pemerintah dalam pemberdayaan perempuan 1. Peningkatan kualitas hidup perempuan melalui aksi afirmasi di bidang pendidikan, kesehatan, hukum, ketenagakerjaan, sosial, politik, lingkungan hidup, dan ekonomi 2. Peningkatan upaya perlindungan perempuan dari berbagai tindak kekerasan, eksploitasi, dan diskriminasi termasuk upaya pencegahan dan penanggulangannya 3. Pengembangan dan penyempurnaan perangkat hukum dan kebijakan peningkatan kualitas hidup dan perlindungan perempuan di berbagai bidang pembangunan di daerah 4. Pelaksanaan komunikasi, informasi, dan edukasi KIE untuk peningkatan kualitas hidup dan perlindungan perempuan di daerah 5. Penyusunan sistem pencatatan dan pelaporan, sistem penanganan dan penyelesaian kasus tindak kekerasan, eksploitasi, serta diskriminasi terhadap perempuan 6. Pembangunan pusat pelayanan terpadu berbasis rumah sakit dan berbasis masyarakat di tingkat provinsi dan kabupaten/kota sebagai sarana perlindungan perempuan korban kekerasan, termasuk perempuan korban kekerasan dalam rumah tangga 7. Peningkatan peran masyarakat dan media dalam penanggulangan pornografi dan pornoaksi Upaya meningkatkan kualitas pemberdayaan kaum perempuan 1. Melalui jalur pendidikan, formal maupun informal 2. Terciptanya kemitraan yang baik antara laki-laki dan perempuan, baik di ranah publik maupun domestik, dengan memiliki persepsi yang sama tentang dimensi perbedaan dan persamaan 3. Berupaya memberdayakan diri dengan cara meningkatkan rasa percaya diri 4. Memahami tujuan hidup dan dapat membuka diri untuk bermusyawarah. Pesatnya arus informasi saat ini mengharuskan perempuan memanfaatkan potensi dirinya melalui pengembangan karir di luar rumah 5. Pelaksanaan pelatihan/pendidikan analisis gender, agar dapat meningkatkan pengetahuan, pemahaman, dan kesadaran tentang gender, serta meningkatkan kemampuan dalam kebijakan program/perencanaan pembangunan 6. Mengupayakan keterlibatan kaum perempuan dalam setiap proses dan pengambilan keputusan Upaya penyelesaian permasalahan sosial budaya, ekonomi, dan gender pada masyarakat Indonesia harus melibatkan semua pihak. Baik secara individu, kelompok masyarakat dan pemerintah. Setiap individu harus memiliki kesadaran untuk berupaya meningkatkan kualitas dan taraf hidup yang lebih baik. Kelompok masyarakat perlu turut bekerja sama serta berpartisipasi mengatasi masalah sosial. Pemerintah melalui berbagai programnya bertujuan untuk meningkatkan pelayanan kesejahteraan masyarakat. Daftar PustakaSumartini, A. T., Asep, S. P., Kokom, K., Ekram, Nasiwan & Dadang S. 2018. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan SMP/MTs IX. Jakarta Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud. Rangkuman Materi PKn Kelas 9 SMP/MTs Semester 1/2 Lengkap – Sobat pengunjung Buku Paket yang setia pada kesempatan kali ini akan berbagi rangkuman atau ringkasan pelajaran PKn kelas 9 yang merupakan salah satu mata pelajaran wajib yang ada dalam Sekolah dasar hingga sekolah tingkat PKn Kelas 9 yang akan saya bagikan ini terdiri dari semester 1 dan 2 sehingga dapat memudahkan anda dalam mempelajari materi PKn. Berikut rangkuman 1 Partisipasi dalam Usaha Pembelaan NegaraSetiap warga negara dituntut memiliki kemauan, kemampuan, dan komitmen untuk berpartisipasi dalam usaha pembelaan negara. Usaha pembelaan negara berkaitan dengan upaya mempertahankan negara dari ancaman dan ganguan. Oleh karena itu usaha pembelaan negara sangat penting dilakukan oleh setiap warga negara merupakan salah satu fungsi negara yang sangat penting dalam kaitannya dengan usaha pembelaan negara. Setiap negara mesti menyelenggarakan beberapa fungsi minimum yang mutlak perlu yaitumelaksanakan penertiban,mengusahakan kesejahteraan dan kemakmuran pertahanan, yaitu untuk menjaga kemungkinan serangan dsari luar, danmenegakkan keadilan, yang dilaksanakan melalui badan-badan sebagai salah satu unsur mutlak suatu negara, memiliki peranan yang sangat penting dalam melaksanakan pembangunan berbagai aspek kehidupan. Untuk itu setiap warga negara memiliki jaminan hukum untuk melaksanakan hak dan kewajibannya yang diberikan negara. Salah satu hak dan kewajiban warga negara adalah ikut serta dalam usaha pembelaan negara. Upaya bela negara sebagaimana diatur UU No. 3 tahun 2002 diselenggarakan melaluipendidikan kewarganegaran;pelatihan dasar kemiliteran secara wajib;pengabdian sebagai prajurit TNI secara suka rela atau secara wajib; danmelalui pengabdian sesuai dengan 2 Pelaksanaan Otonomi DaerahSeiring dengan tuntutan reformasi, sejak lahirnya UU No. dan UU No. 32 dan 33 tahun 2004 daerah-daerah di Indonesia diberikan kewenangan yang lebih luas dan nyata dalam mengatur dan mengurus rumah tangganya. Hal ini berdampak tumbuhnya kreativitas di daerah-daerah untuk mengembangkan potensi sumber daya alam dan sumber daya lain adalah tumbuhnya kehidupan demokrasi yang lebih semarak, khususnya dalam pemilihan kepala dearah. Selain itu kebijakankebijakan yang sifatnya menyangkut publik dilakukan lebih transparan. Dengan demikian adanya otonomi dapat meningkatkan partisipasi masyarakat dalam mengelola daerahnya masing-masing, baik secara kualitas maupun 3 Dampak Globalisasi dalam Kehidupan Bermasyarakat, Berbangsa, dan BernegaraGlobalisasi yang merupakan suatu proses tatanan masyarakat yang bersifat mendunia dan tidak mengenal batas wilayah, akan memberikan dampak baik yang bersifat positif maupun yang bersifat negatif. Semua aspek kehidupan baik ekonomi, politik, sosial budaya maupun hankam akan terkena dampaknya. Menghindar atau bersifat tertutup dari dampak globalisasi adalah menjadi tidak mungkin, karena kita adalah bagian dari masyarakat dunia. Untuk itu kita harus mempunyai sikap dalam menghadapi globalisasi, sehingga kita tidak terhanyut dalam menghadapi dampak globalisasi yang bersifat negatif. Menanamkan jiwa nasionalisme dan patriotisme masih sangat diperlukan untuk seluruh bangsa Indonesia, sehingga kita lebih siap dalam menghadapi melakukan kerjasama dengan bangsa-bangsa lain di dunia maka Indonesia melakukan politik luar negeri yang berdasarkan kepada kepentingan nasionalnya. Sehingga setiap kegiatan dalam percaturan internasional tidak akan merugikan kepentingan nasionalnya. Kerjasama dengan bangsa lain di dunia dilakukan dengan prinsip saling menghormati dan bersifat bebas dan aktif. Dengan demikian bangsa Indonesia akan mampu bersaing secara sehat dengan bangsa lainnya di muka bumi dan mewujudkan tujuan nasionalnya dengan 4 Prestasi DiriDi era globalisasi sekarang ini menuntut peran serta aktif dari warga negaranya demi eksistensi suatu negara. Begitu juga dengan negara tercinta Indonesia yang dikenal dengan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Untuk berperan serta secara aktif yang menjadi prestasi diri bukan suatu hal yang mudah. Untuk itu seseorang harus mempunyai potensi diri dan didukung oleh semangat/motivasi yang luar biasa dari dirinya, didukung keluarga, sekolah dan lingkungan berprestasi terlebih dahulu seseorang harus bisa mengenali potensi yang ada pada dirinya. Potensi diri yang positif seperti memiliki idealisme, dinamis dan kreatif, keberanian mengambil resiko,optimis dan kegairahan semangat, kemandirian dan disiplin murni, fisik yang kuat dan sehat, sikap ksatria, terampil dalam menerapkan IPTEK, kompetitif, daya pikir yang kuat dan memiliki bakat harus terus ditumbuh kembangkan. Potensi diri yang negatif seperti mudah diadu domba, kurang berhati-hati, emosional, kurang percaya diri, dan kurang mempunyai motivasi hendaknya dikurangi atau jika bisa harus mencapai prestasi dapat dilakukan dengan cara-cara kreatif dan inovatif, tanggung-jawab, bekerja keras, dan memanfaatkan sumber daya. Sebagai makhluk sosial, manusia dituntut untuk mampu mengatasi segala masalah yang timbul sebagai akibat dari interaksi dengan lingkungan sosial dan kita harus mampu menampilkan diri sesuai dengan aturan atau norma yang berlaku. Untuk itulah setiap individu dituntut untuk menguasai beberapa keterampilan seperti keterampilan pribadi, keterampilan sosial, keterampilan akademik dan keterampilan dalam bidang hubungannya dengan prestasi diri dan sebagai mahluk sosial maka penekanan lebih pada keterampilan-keterampilan sosial dan kemampuan penyesuaian diri terhadap lingkungan sekitarnya, biasanya disebut dengan aspek psikososial yang terdiri dari kemampuan berkomunikasi, menjalin hubungan dengan orang lain, menghargai diri sendiri dan orang lain, mendengarkan pendapat atau keluhan dari orang lain, memberi atau menerima feedback, memberi atau menerima kritik dan bertindak sesuai norma dan aturan yang akhirnya seseorang akan bisa berperan serta dalam berbagai aktivitas sesuai kemampuan demi keunggulan bangsa, menjadi manusia yang unggul tanpa merasa dengan rangkuman PKn kelas 9 ini kalian menjadi lebih semangat lagi dalam belajar untuk meraih prestasi yang diinginkan. Pelajaran PKn merupakan salah satu pelajaran yang dapat meningkatkan rasa kecintaan terhadap tanah air, untuk itu belajarlah dengan sungguh-sungguh. Semoga dapat bermanfaat dan selamat belajar! Materi PPKN Kelas 9 Bab 6 Rev 2018 Halo adik-adik berjumpa lagi di Portal Edukasi. Pada kesempatan sebelumnya Admin telah membagikan Rangkuman Materi PPKN Kelas 9 Bab 5 Rev 2018 [Baca Selengkapnya]Materi PPKN Kelas 9 Bab 5 Rev 2018 Halo adik-adik berjumpa lagi di Portal Edukasi. Pada kesempatan sebelumnya Admin telah membagikan Rangkuman Materi PPKN Kelas 9 Bab 4 Rev 2018 [Baca Selengkapnya]Materi PPKN Kelas 9 Bab 4 Rev 2018 Halo adik-adik berjumpa lagi di Portal Edukasi. Pada kesempatan sebelumnya Admin telah membagikan Rangkuman Materi PPKN Kelas 9 Bab 3 Rev 2018 [Baca Selengkapnya]Materi PPKN Kelas 9 Bab 3 Rev 2018 Halo adik-adik berjumpa lagi di Portal Edukasi. Pada kesempatan sebelumnya Admin telah membagikan Rangkuman Materi PPKN Kelas 9 Bab 2 Pembukaan [Baca Selengkapnya]Rangkuman Materi PKN Kelas 9 Bab 6. Halo adik adik, bertemu kembali di Portal Edukasi. Pada kesempatan lalu Admin telah membahas tentang rangkuman materi pelajaran PKN Kelas 9 Bab 5 [Baca Selengkapnya]Rangkuman Materi PKN Kelas 9 Bab 5. Halo adik adik, bertemu kembali di Portal Edukasi. Pada kesempatan lalu Admin telah membahas tentang rangkuman materi pelajaran PKN Kelas 9 Bab 4 [Baca Selengkapnya]Rangkuman Materi PKN Kelas 9 Bab 4. Halo adik adik, bertemu kembali di Portal Edukasi. Pada kesempatan lalu Admin telah membahas tentang rangkuman materi pelajaran PKN Kelas 9 Bab 3 [Baca Selengkapnya]Rangkuman Materi PPKn Kelas 9 Bab 3 Halo adik adik, bertemu kembali dengan Admin Portal Edukasi. Pada kesempatan lalu Admin telah membagikan rangkuman materi PPKn kelas 9 Bab 2 Pokok [Baca Selengkapnya]Rangkuman Materi PPKn Kelas 9 Bab 2 Halo adik adik, bertemu kembali dengan Admin Portal Edukasi. Pada kesempatan lalu Admin telah membagikan rangkuman materi PPKn Kelas 9 Bab 1 Dinamika [Baca Selengkapnya]Rangkuman Materi PPKn Kelas 9 Bab 1 Halo adik adik, bertemu kembali dengan Admin Portal Edukasi. Pada kesempatan kali ini Admin akan membagikan rangkuman materi PPKn kelas 9 Bab 1 [Baca Selengkapnya] Rangkuman Materi PPKn Kelas 9 Bab 1Halo adik adik, bertemu kembali dengan Admin Portal Edukasi. Pada kesempatan kali ini Admin akan membagikan rangkuman materi PPKn kelas 9 Bab 1 Dinamika Perwujudan Pancasila Sebagai Dasar dan Pandangan Hidup Bangsa. Yuk mari disimak!A. Penerapan Pancasila dari Masa ke Masa Orde Lamaa. Periode 1945 – Periode 1950 – Periode 1956 – Masa Orde Baru3. Masa Nilai-Nilai Pancasila Sesuai dengan Perkembangan Hakikat Ideologi Terbuka2. Kedudukan Pancasila sebagai Ideologi Penerapan Pancasila dari Masa ke tahu bahwa Pancasila adalah dasar negara dan pandangan hidup bangsa yang telah disepakati oleh seluruh bangsa pada perjalanannya mengalami beberapa perubahan dan tahapan. Masa-masa tersebut adalah Masa Orde Lama, Masa Orde Baru, dan Masa Masa Orde LamaPada masa orde lama, kondisi politik dan keamanan dalam negeri diliputi oleh kekacauan dan kondisi sosial budaya berada dalam masa peralihan dari masyarakat terjajah menjadi masyarakat orde lama adalah masa pencarian bentuk penerapan Pancasila terutama dalam sistem 3 periode penerapan Pancasila yang berbeda, yaitu periode 1945 – 1950, 1950 – 1959, dan 1959 – Periode 1945 – masa ini, ada upaya upaya untuk mengganti Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa. Ada upaya pemberontakan dengan tujuan mengganti Pancasila. Pemberontakan pada masa ini adalah Pemberontakan PKI Partai Komunis Indonesia yang dipimpin oleh Muso dengan tujuan mendirikan Negara Soviet Indonesia yang berideologi komunis, sedangkan pemberontakan kedua adalah Pemberontakan Darul Islam / Tentara Islam Indonesia yang dipimpin oleh Sekarmaji Marijan Kartosuwiryo dengan tujuan mendirikan Negara Islam Periode 1950 – periode ini persatuan dan kesatuan mendapat tantangan yang berat dengan munculnya pemberontakan Republik Maluku Selatan RMS, Pemerintah Revolusioner Republik Indonesia PRRI, dan Perjuangan Rakyat Semesta Permesta yang ingin melepaskan diri dari itu tantangan berikutnya adalah gagalnya konstituante untuk menyusun Undang-Undang Dasar. Hal ini menimbulkan krisis politik, ekonomi, dan pemerintah mengeluarkan Dekrit Presiden 1959 yang berisimembubarkan KonstituanteUndang-Undang Sementara Tahun 1950 tidak berlaku lagiKembali pada Undang Undan Dasar 1945Kesimpulan Pancasila diarahkan sebagai ideologi liberal yang ternyata tidak menjamin stabilitas Periode 1956 – ini dikenal sebagai periode demokrasi periode ini kekuasaan bukan lagi berada di tangan rakyat, namun berada di tangan yang terjadiDiangkatnya Presiden Soekarno sebagai presiden seumur NASAKOM Nasionalis, Agama, Komunis.Pada periode ini terjadi pemberontakan PKI pada tanggal 30 September 1965 yang dipimpin oleh Aidit. Tujuan dari pemberontakan ini adalah kembali mendirikan Negara Soviet di Indonesia serta mengganti Pancasila dengan paham komunis. Pemberontakan ini dikenal sebagai G 30 S Masa Orde BaruEra demokrasi terpimpin dibawah pimpinan Presiden Soekarno mendapat tamparan keras ketika terjadinya peristiwa tanggal 30 September 1965 dan digantikan dengan era yang kemudian dikenal sebagai Orde Baru dengan konsep Demokrasi Pancasila dibawah pimpinan Presiden utama pemerintah Order Baru ini adalah untuk melaksanakan Pancasila dan UUD 1945 secara murni dan konsekuen dalam setiap aspek kehidupan masyarakat dalam perjalanan politik pemerintahan Orde Baru, kekuasaan Presiden merupakan pusat dari seluruh proses politik di Soeharto mempunyai sejumlah legalitas yang tidak dimiliki oleh siapapun seperti Pengemban Supersemar, Mandataris MPR, Bapak Pembangunan dan Panglima Tertinggi adalah pada masa orde baru tidak ada perbedaan dengan orde lama, sama-sama bersifat Masa lengsernya Presiden Soeharto munculah era baru yang dinamakan Masa adanya masa ini diharapkan penerapan Pancasila tidak ada lagi penyelewengan masa ini tidak lagi muncul pemberontakan untuk mengganti Pancasila, namun muncul masalah lainnya yaitu kondisi kehidupan masyarakat yang diwarnai oleh kehidupan serba ini menimbulkan dampak positif dan positif adalah kebebasan masyarakat dalam berekspresi dijamin oleh dampak negatifnya pun banyak contohnya adalah pergaulan bebas, pola komunikasi yang tidak beretika dapat memicu terjadinya perpecahan, dan Nilai-Nilai Pancasila Sesuai dengan Perkembangan Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa membawa konsekuesi logis bahwa nilai-nilai Pancasila dijadikan landasan pokok, landasan fundamental bagi penyelenggaraan negara berisi lima sila yaituNilai Ketuhanan Yang Maha EsaNilai Kemanusiaan Yang Adil dan BeradabNilai Persatuan IndonesiaNilai Kerakyatan Yang Di Pimpin Oleh Hikmat Kebijaksanaan dan Permusyawaratan PerwakilanNilai Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat IndonesiaNilai nilai ini dapat diterapkan dalam berbagai kehidupan bangsa dari masa ke masa, dikarenakan Pancasila merupakan ideologi yang bersifat Hakikat Ideologi TerbukaIstilah Ideologi dibangun dari dua kata yaitu idea dan artinya adalah gagasan, konsep, pengertian dasar, dan artinya adalah terbuka artinya senantiasa mendorong terjadinya perkembangan-perkembangan pemikiran baru tentang ideologi tersebut tanpa harus kehilangan jati khas ideologi terbuka adalah nilai-nilai dan cita-citanya tidak dipaksakan dari luar, melainkan digali dan diambil dari kekayaan rohani, moral dan budaya masyarakat itu Kedudukan Pancasila sebagai Ideologi ideologi Pancasila mengandung nilai-nilai sebagai berikutNilai DasarNilai InstrumentalNilai PraksisNilai dasar, yaitu hakikat kelima nilai Pancasila Ketuhanan, Kemanusiaan, Persatuan, Kerakyatan, Keadilan. Nilai-nilai dasar tersebut bersifat universal, sehingga didalamnya terkandung cita-cita, tujuan, serta nilai-nilai baik dan Instrumental, yaitu penjabaran lebih lanjut dari nilai-nilai dasar Ideologi Praksis, yaitu merupakan realisasi nilai-nilai instrumental dalam suatu pengalaman nyata dalam kehidupan sehari-hari dalam bermasyarakat, berbangsa, dan sebagai ideologi terbuka secara struktural memiliki tiga dimensi, yaituDimensi IdealismeDimensi NormatifDimensi RealitasDimensi Idealisme, menekankan bahwa nilai-nilai dasar yang terkandung dalam Pancasila yang bersifat sistematis, rasional, dan menyeluruh itu, pada hakikatnya bersumber pada filsafat Normatif, mengandung pengertian bahwa nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila perlu dijabarkan dalam suatu sistem norma, sebagaimana terkandung dalam norma-norma Realitas, mengandung makna bahwa suatu ideologi harus mampu mencerminkan realitas kehidupan yang berkembang dalam dimensi yang dimiliki oleh Pancasila sebagai ideologi terbuka, maka ideologi PancasilaTidak bersifat merupakan suatu doktrin belaka yang bersifat merupakan suatu ideologi yang ideologi Pancasila harus selalu memperhatikanStabilitas nasional yang untuk memasukan pemikiran yang mengandung nilai-nilai marxisme, leninisme, dan berkembangnya paham Juga Rangkuman Materi PPKN Kelas 9 Bab rangkuman yang dapat Admin bagikan kali ini, jangan lupa share ke teman teman kalian apabila kalian merasa artikel ini bermanfaat untuk kalian. Selalu kunjungi Portal Edukasi untuk rangkuman materi 78 votesArticle Rating Pengertian PKNIsi Materi PKN Kelas 9 Semester 11. Negara2. Hak dan Kewajiban Warga Negara3. Konstitusi IndonesiaKesimpulanRelated video of Rangkuman PKN Kelas 9 Semester 1 Pengertian PKN Pendidikan Kewarganegaraan atau yang sering disebut PKN adalah mata pelajaran di sekolah yang berfungsi untuk memperkenalkan dan membentuk siswa menjadi warga negara yang baik dan bertanggung jawab. Pada kelas 9 Semester 1, siswa akan mempelajari tentang negara, hak dan kewajiban warga negara, serta konstitusi Indonesia. Isi Materi PKN Kelas 9 Semester 1 1. Negara Negara adalah suatu wilayah yang memiliki pemerintahan dan berdaulat. Dalam pelajaran PKN kelas 9, siswa akan mempelajari tentang pengertian negara, ciri-ciri negara, dan jenis-jenis negara. Selain itu, siswa juga akan mempelajari tentang sistem pemerintahan, lembaga negara, dan tugas-tugas dari masing-masing lembaga tersebut. Pada bab ini, siswa juga akan mempelajari tentang sejarah negara Indonesia, mulai dari masa pra-kolonial hingga masa kemerdekaan. Tak hanya itu, siswa juga akan mempelajari tentang periode-periode pemerintahan Indonesia setelah merdeka. 2. Hak dan Kewajiban Warga Negara Hak dan kewajiban warga negara adalah hal yang sangat penting untuk dipahami oleh setiap warga negara Indonesia. Pada bab ini, siswa akan mempelajari tentang hak asasi manusia, hak dan kewajiban warga negara, serta implementasinya dalam kehidupan sehari-hari. Di sini, siswa juga akan mempelajari tentang organisasi yang mengawasi pelanggaran hak asasi manusia di Indonesia. 3. Konstitusi Indonesia Konstitusi Indonesia adalah undang-undang dasar negara yang berisi tentang aturan-aturan negara yang harus ditaati oleh semua warga negara. Pada bab ini, siswa akan mempelajari tentang sejarah pembentukan konstitusi Indonesia, isi konstitusi, dan pentingnya konstitusi dalam menjalankan pemerintahan negara. Selain itu, siswa juga akan mempelajari tentang sistem dan mekanisme perubahan konstitusi yang ada di Indonesia. Di sini, siswa akan belajar tentang bagaimana cara mengajukan perubahan konstitusi dan siapa saja yang berhak mengajukan perubahan tersebut. Kesimpulan Materi PKN kelas 9 Semester 1 sangat penting dalam membentuk karakter siswa menjadi warga negara yang baik dan bertanggung jawab. Dalam pelajaran ini, siswa akan mempelajari tentang negara, hak dan kewajiban warga negara, serta konstitusi Indonesia. Dengan memahami materi PKN ini, siswa akan lebih mudah dalam menghayati arti menjadi warga negara yang baik dan bertanggung jawab. No Pertanyaan Jawaban 1 Apa itu Pendidikan Kewarganegaraan? Pendidikan Kewarganegaraan atau yang sering disebut PKN adalah mata pelajaran di sekolah yang berfungsi untuk memperkenalkan dan membentuk siswa menjadi warga negara yang baik dan bertanggung jawab. 2 Apa saja yang dipelajari dalam PKN kelas 9 Semester 1? Siswa akan mempelajari tentang negara, hak dan kewajiban warga negara, serta konstitusi Indonesia. 3 Mengapa materi PKN kelas 9 Semester 1 penting bagi siswa? Materi PKN kelas 9 Semester 1 sangat penting dalam membentuk karakter siswa menjadi warga negara yang baik dan bertanggung jawab. Related video of Rangkuman PKN Kelas 9 Semester 1

rangkuman materi pkn kelas 9