Dampek Vox NTT- Partai perempat final Turnamen Bupati Cup VI Manggarai Timur yang berlangsung di Dampek, Kecamatan Lamba Leda Utara berakhir, Kamis (04/08/2022). Dalam pertandingan perempat final itu ada 4 tim kecamatan yang sudah memastikan tiket ke semifinal, yakni Rana Mese, Lamba Leda Selatan, Borong dan Kota Komba.
Selengkapnya Bus Pengangkut Anggota Polisi Penjaga Aksi Mogok Tarif Pulau Komodo Alami Kecelakaan, 1 Orang Tewas. Disebut Memonopoli Kawasan Pulau Komodo, Ini Profil PT Flobamor. Implementasi Kurikulum Merdeka, Kadis PK NTT Kunjungi SMAN 1 Nangapenda. Tolak Kenaikan Harga Tiket Masuk Pulau Komodo, Pelaku Wisata Mogok Selama Bulan Agustus.
Borong Vox NTT- Sanggar Bengkes Nai merupakan salah satu kelompok seni tari yang ada di Borong, ibu kota Manggarai Timur. Kelompok sanggar yang diprakarsai oleh Is Manti ini didirikan pada tahun 2002. Hingga kini, Sanggar Bengkes Nai masih tetap eksis di kota Borong.
Buspengangkut personel Polda NTT kecelakaan di Manggarai Timur. 1 hari lalu Komnas HAM bilang kasus kematian Brigadir J makin jelas. 1 hari lalu OJK sebut enam investasi ilegal di NTT telah dihentikan "Padahal jenis kredit ini dapat berdampak sangat signifikan di samping adanya kredit konsumsi yang menopang ekonomi NTT selama ini
Borong Vox NTT- Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Manggarai Timur segera membangun jalan di jembatan Wae Musur yang sejak tahun 2017 mangkrak. Kepala Dinas PUPR Matim Yos Marto menegaskan, dalam waktu dekat pihaknya akan melakukan proses tender untuk peningkatan jalan dari crossway melalui jembatan tersebut.
cara berbicara kepada setiap orang dalam setiap situasi. No Result View All Result No Result View All Result No Result View All Result Dinas Nakertrans Provinsi NTT Sebut Tindakan Perekrut Calon AKAD Asal Matim Termasuk Indikasi TPPO Usai memeriksa berkas perusahaan dan calon AKAD Dinas Nakertrans menyebut jika praktik perekrut lapangan calon AKAD asal Matim termasuk dalam... Selengkapnya Batal Jadi Tenaga Kerja, Empat Gadis Asal Manggarai Timur Harus Ganti Rugi 24 Juta Sebelumnya, empat gadis ini direkrut oleh Erny perekrut AKAD PT Setia Prestasi Amandari di Manggarai Timur untuk menjadi ART di... Selengkapnya Gubernur NTT Didesak Segera Pecat Ferdi Tahu dari Kepala SMKN Wae Ri’i Ia menegaskan, orang yang sudah terbukti bersalah secara hukum tidak layak menjadi kepala sekolah. Selengkapnya SBY Sebut KPU dan Parpol akan Alami Krisis Terkait perubahan sistem pemilu, menurut SBY, ada tiga pertanyaan besar yang menjadi perhatian publik, mayoritas parpol, dan pemerhati pemilu. Selengkapnya Fraksi PAN Nilai Victory-Jos Gagal Capai Target Visi Misi Selain itu, memasuki akhir masa jabatan sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur NTT, Fraksi PAN DPRD NTT mendesak pemerintah untuk segera... Selengkapnya Bupati SBD Disomasi, Warga Blokir Jalan Tuntut Ganti Rugi Lahan Aksi blokir jalan ini dilakukan karena belum ada kepastian ganti rugi lahan yang digunakan oleh Pemkab SBD. Selengkapnya Ironi! Krisis Terang di Lumbung Listrik Pikirannya kala itu campur aduk, antara penasaran akan manfaat hadirnya listrik dan bahagia karena segera bebas dari cengkeraman gelap gulita... Selengkapnya Gedung SDK Lewur Reyot, Begini Respons Pemkab Mabar Kepala SDK Lewur Berta Andung mengungkapkan, awalnya gedung itu dibuat secara swadaya oleh masyarakat untuk rumah guru komite. Namun, karena... Selengkapnya Empat Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Manggarai 2024, Siapa Paling Layak? Sejumlah nama tersebut diperoleh melalui berbagai macam diskusi bersifat nonformal di berbagai tempat yang dihadiri oleh tokoh-tokoh masyarakat, para... Selengkapnya Paul Jemarus Sedih dan Berlinang Air Mata Setelah Lihat Sebaran Proyek di Manggarai Tahun 2023 Paul menganggap bahwa sebaran alokasi proyek di Kabupaten Manggarai tahun 2023 tidak merata lantaran ada banyak wilayah yang mesti mendapatkan... Selengkapnya
Dampek, Vox NTT- Partai perempat final Turnamen Bupati Cup VI Manggarai Timur yang berlangsung di Dampek, Kecamatan Lamba Leda Utara berakhir, Kamis 04/08/2022. Dalam pertandingan perempat final itu ada 4 tim kecamatan yang sudah memastikan tiket ke semifinal, yakni Rana Mese, Lamba Leda Selatan, Borong dan Kota Komba. Rana Mese lolos ke semifinal setelah mengalahkan tim tuan rumah Lamba Leda Utara dengan skor tipis 1-0. Sedangkan Lamba Leda Selatan lolos ke semifinal setelah sukses menundukan Sambi Rampas melalui drama adu penalti. Kemudian Borong lolos ke semifinal setelah mengalahkan Elar Selatan dengan skor 3-1. Lalu pada pertandingan terakhir Kota Komba lolos ke semifinal setelah mengalahkan Lamba Leda 4-3 melalui pertandingan dramatis. Menariknya, 4 tim yang lolos ke semifinal ini merupakan tim yang berstatus runner up grup, bukan juara grup. Meski prediksi pencinta si kulit bundar lebih banyak menjagokan juara grup, tim runner up pun ternyata mampu berbicara banyak di partai 8 besar itu. Rana Mese misalnya, tim yang berstatus runner up grup C ini berhasil mengalahkan tim tuan rumah yang berstatus juara grup A dan lolos ke semifinal. Demikian Lamba Leda Selatan yang berstatus runner up grup D berhasil mengalahkan juara grup B Sambi Rampas dan lolos ke semifinal. Kemudian Borong yang berstatus runner up grup A berhasil mengalahkan juara juara grup C Elar Selatan dan lolos ke semifinal. Lalu, tim Kota Komba yang berstatus runner up grup B berhasil mengalahkan juara grup D Lamba Leda dan lolos ke semifinal. Lolosnya keempat tim runner up itu diperjuangkan melalui pertandingan dramatis. Mereka pun mampu membalikan prediksi pencinta si kulit bundar. Sebut saja pertandingan dramatis antara Sambi Rampas VS Lamba Leda Selatan. Banyak para pencinta si kulit bundar lebih menjagokan Sambi Rampas dalam pertandingan itu. Pertama, Sambi Rampas datang dengan berstatus juara grup B. Kedua, Sambi Rampas lebih diuntungkan dari dukungan suporter. Ketiga, Sambi Rampas punya banyak pemain mumpuni yang berkiprah ke luar. Demikian pun tuan rumah Lamba Leda Utara. Pertama, tuan rumah datang dengan status juara grup A. Kedua, tuan rumah bermain di tanah sendiri. Ketiga, tuan rumah didukung dengan suporter yang banyak. Keempat, tuan rumah punya pemain-pemain hebat. Tetapi hasilnya sungguh di luar prediksi. Kedua tim yang berpusat di pantai utara itu harus menguburkan impian mereka melangkah ke semifinal. Menanggapi itu, Pelatih Sambi Rampas, Warka Jaludin mengatakan, pihaknya menerima dengan lapang dada hasil pertandingan yang diraih anak asuhnya. Meski belum mampu melangkah ke babak semifinal ia merasa puas dengan penampilan skuad Sambi Rampas di partai 8 besar itu. “Kami sudah menampilkan yang terbaik, kendati hasilnya belum memuaskan. Terima kasih untuk dukungan suporter Sambi Rampas dari awal pertandingan sampai pada hari ini. Semoga di turnamen berikutnya kami bisa tampil yang lebih baik lagi,” kata Warka. Sementara itu, Kapten Sambi Rampas, Kaizz Finanda menyampaikan permohonan maaf untuk seluruh tim dan suporter karena belum mampu membawa timnya melangkah lebih jauh. “Terima kasih dukungan selama kami bertanding. Para suporter maaf yah kami belum bisa membawa Sambi Rampas ke babak selanjutnya,” tulis kaizz dalam unggahan storinya. Kontributor Berto Davids Editor Ardy Abba
Kupang, Vox NTT-Empat gadis usia remaja yang baru tamat SMA dari Mukun, Kecamatan Kota Komba, Kabupaten Manggarai Timur atas nama Lasni, Icha, Aldis dan Ucik harus membayar ganti rugi senilai 6 juta per orang dengan total 24 juta setelah memutuskan tidak mau menjadi tenaga kerja ke Jakarta. Sebelumnya, empat gadis ini direkrut oleh Erny perekrut AKAD PT Setia Prestasi Amandari di Manggarai Timur untuk menjadi ART di Jakarta. Proses perekrutan itu disertai penandatanganan surat kesepakatan dan juga kesediaan serta izin orangtua. Termasuk dengan interview di Nakertrans Kabupaten Manggarai Timur. Surat itu ditandatangani oleh Sekretaris Dinas Nakertrans Manggarai Timur, Heman Agas. Salah satu calon AKAD, mengatakan Korwil PT Setia Prestasi Amandari wilayah Manggarai mengaku mereka akan menjadi tenaga kerja di Jakarta dan mendapatkan pendapatan yang bagus. “Dia cerita di kampung nanti dia akan dampingi kami sampai di Kupang sebelum kami pergi ke Jakarta,” ujar salah satu calon AKAD kepada Jumat 09/05/2023 siang. Pada Rabu 7 Juni 2023, empat calon AKAD diberangkatkan ke Kupang melalui Pelabuhan Aimere. “Di Aimere Ibu Erni bilang tidak boleh cerita ke siapa-siapa kalau kami mau kerja di Jakarta. Dia bilang kalau orang tanya kami mau kuliah di Kupang,” jelas Lasty salah satu Calon AKAD. Lasty mengatakan niat mereka untuk kerja pupus karena apa yang disampaikan oleh perekrut dan fakta yang mereka temui di BLK PT Gasindo Buala Sari di Liliba Kota Kupang sangat berbeda jauh. “Ibu Erny cerita kalau sampai di Kupang dia akan temani kami sampai di kirim ke Jakarta,” kata Lasty. Ketakutan Lasty dan tiga teman lainnya bertambah saat mereka dilarang untuk bertemu atau menghubungi keluarga saat mereka berada di BLK Liliba. Saat di penampungan, perekrut kemudian pergi meninggalkan keempat calon tenaga kerja. Empat gadis ini kemudian ketakutan. Mereka kemudian menghubungi keluarga dan hendak kembali ke Manggarai Timur. Pada pukul Wita, bertemu dengan anggota TNI, Rikko ditemani dua anggota Polisi dari Polresta Kupang. Bersama bertemu dengan pemilik BLK di Kantor PT Gasindo Buala Sari di Liliba, Kota Kupang. Pemilik BLK Gasindo Buala Sari tetap kekeh menegaskan bahwa dirinya tidak pernah mengetahui persoalan perekrutan tenaga kerja. Kata dia, pihaknya hanya menerima tenaga kerja berdasarkan data yang dimasukan oleh perusahaan rekanan. Kepala Cabang PT Setia Prestasi Amandari wilayah NTT Maria Sarlina akhirnya mendatangi BLK di Liliba usai dikonfirmasi. Maria mengatakan jika pihak keluarga dan orangtua atau calon AKAD yang batal berangkat harus membayar sebesar 6 juta sesuai dengan surat kesepakatan. “Kalau orangtua atau calon pekerja mau mundur tidak apa-apa hanya ada biaya yang mereka harus bayar, itu termuat dalam surat perjanjian kerja,” kata Maria. Kata dia, penjelasan soal surat tanda tangan kerja sama antarcalon pekerja dan perusahaan itu disampaikan juga ke orangtua. Perekrut yang saat ini berada di Kota Kupang mengaku tidak mau mendatangi Kantor BLK. Dia beralasan jika dalam kondisi tidak enak badan. Menurut Maria biaya sebesar 6 juta itu untuk mengakomodasi seluruh biaya pengurusan berkas dan juga keberangakatan empat Calon AKAD dari Manggarai Timur ke Kupang. Biaya akan menjadi 9 juta per orang jika mereka mengundurkan diri apabila sudah sampai pada lokasi penempatan di Jakarta. Hingga berita ini dirilis, empat calon AKAD dari Manggarai Timur masih berada di BLK Gasindo Buala Sari, Liliba Kota Kupang. Penulis Ronis Natom
Festival Kopi Colol Pelaku UMKM Binaan Bank NTT Raih Omzet Rp 8 Juta Selama Festival Kopi Lembah Colol 2023 Bahkan ada pelaku UMKM yang meraih omzet hingga Rp 8 juta untuk penjualan produk-produk kopi dan sewa homestay selama festival berlangsung. 14 jam lalu Festival Kopi Cocol Festival Kopi Colol, UBKT Milenial Wejang Mali Raih Omzet Rp 3 Juta Lebih Sehari Festival Kopi Lembah Colol ini menjadi anggenda rutin untuk dilaksanakan pada setiap tahun,simak 17 jam lalu Berita Manggarai Timur 33,6 Ribu KPM di Manggarai Timur Dapat Bantuan CBP Tahun 2023 Bantuan CBP ini atas kerjasama Pemda Manggarai Timur dengan Bulog Ruteng selaku penyediah, dan Kantor Pos Indonesia selaku penyalur. 1 hari lalu Festival Kopi Colol Begini Tanggapan Pengamat Ekonomi Ricky Ekaputra Foeh Tentang Festival Kopi Colol Pengembangan ini dilakukan sehingga Kopi Colol mampu menembus pasar internasional dengan strategi branding yang tepat. 1 hari lalu Festival Kopi Colol KUBOTA Tiba Lokasi Festival Kopi Lembah Colol Disambut Bupati Manggarai Timur Agas Andreas Pembina KUBOTA, Ade Manubelu menerangkan sejumlah 20 orang lebih anggota KUBOTA mengikuti traking tersebut 1 hari lalu Festival Kopi Colol Jalan di Kawasan Lembah Colol Mulus, Direktur BPOLBF Shana Fatina Apresiasi Bupati Agas Andreas Shana Fatima memberikan apresiasi kepada Bupati Manggarai Timur karena jalan menuju kawasan Lembah Colol saat ini sudah sangat baik 1 hari lalu Berita Timor Tengah Utara HUT Bhayangkara ke-77 Tahun 2023, Personil Polres Manggarai Timur Bakti Bersih Gereja Ini salah satu bentuk rasa syukur dan kepedulian Polri kepada masyarakat dan tokoh-tokoh agama juga dalam rangka menyambut Hari Bhayangkara 1 hari lalu Festival Kopi Colol Petani Kopi Colol Harapkan Kestabilan Harga dan Terus Mendunia Lembah Colol merupakan kawan kopi yang sudah mendunia dengan julukan surganya Kopi Dunia. 2 hari lalu Festival Kopi Colol DPRD Manggarai Timur Sarankan Peningkatan SDM Lokal Untuk Pengelolaan Kopi Pasca Panen Wakil Ketua DPRD Manggarai Timur, Bernadus Nuel mengatakan, pelaksanaan Festival Kopi Lembah Colol 2023 sangat luar biasa dan mendunia. 2 hari lalu Festival Kopi Colol Buka Festival Kopi Lembah Colol, Bupati Manggarai Timur Lembah Colol Surganya Kopi Dunia Bupati Agas Andreas mengenakan pakaian adat Manggarai Timur berlari menuju panggung untuk memberikan sambutan. 2 hari lalu Festival Kopi Colol Dukung Festival Kopi Lembah Colol, Kadis PMPTSP Manggarai Timur Harap Investor Tanamkan Modal Aleksius berharap melalui kegiatan Festival Kopi Lembah Colol ini agar Kopi terbaik di dunia ini semakin terkenal dan mendatangkan banyak wisatawan 2 hari lalu Berita Manggarai Timur Bupati Agas Lantik Rikardus Ronaldo Yasmin dan Agustinus Gonsi Jadi Camat & Sekcam Lamba Leda Timur kepada Camat dan Sekcam yang dilantik untuk hadir melayani, bukan untuk dilayani dan juga harus mendekatkan diri kepada masyarakat 3 hari lalu Berita Manggarai Timur Kapolres Hadiri Panen Perdana Jagung Pada Lahan Kantor Polres Manggarai Timur Kapolres Widiarta juga mengatakan, dengan pemanfaatan lahan tidur yang ada tersebut diharapkan masyarakat dapat melakukan penanaman jagung 4 hari lalu Berita Manggarai Timur BPBD Manggarai Timur Beri Bantuan Tunai Kepada Dua Korban Rumah Terbakar Adapun rumah milik Abdul Latif di Kampung Grok, Desa Nanga Mbaur, Kecamatan Sambi Rampas, Kabupaten Manggarai Timur, terbakar api, Sabtu, 10 Juni 2023 5 hari lalu Berita Manggarai Timur Babinsa Koramil 1612-05/Elar Manggarai Timur Bersama Warga Sigap Padamkan Kobaran Api Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, meskipun kerugian materiil tidak dapat dihindari. 5 hari lalu Berita Manggarai Timur Polisi Gagalkan Lima Calon Tenaga Kerja Diduga Ilegal Asal Manggarai Timur ke Kalimantan belum ada perjanjian terkait besaran gaji yang akan diterima baik oleh perekrut maupun oleh perusahaan. 7 hari lalu Berita Manggarai Timur Pembangunan Cross Way TMMD Ke-116 di Manggarai Timur Resmi Ditutup Program TMMD adalah daerah pedesaan yang tergolong sebagai daerah miskin/tertinggal, terpencil/terisolir 7 hari lalu Berita Manggarai Timur Cros Way TMMD Wae Musur Rampung, Warga Tiga Desa di Ranamese Manggarai Timur Bahagia Benediktus juga menyampaikan terimakasih kepada Pemda Manggarai Timur yang telah berkerjasama dengan TNI untuk pembangunan cross way itu. Kamis, 8 Juni 2023 Berita Manggarai Timur Polres Manggarai Timur Tahan IA, Pelaku Persetubuhan Anak di Bawah Umur hingga Hamil berdasarkan hasil pemeriksaan Polres Manggarai Timur, kejadian tindak pidana persetubuhan oleh tersangka IA terjadi sebanyak empat kali Rabu, 7 Juni 2023 Berita Manggarai Timur Bocah 6,8 Tahun Warga Borong Manggarai Timur Digigit Anjing Kepala dari anjing telah diambil oleh Dinas Peternakan Manggarai Timur untuk dikirim ke Laboratorium. Rabu, 7 Juni 2023 Berita Manggarai Timur Pemda Manggarai Timur Launching Festival Kopi Lembah Colol perlu dipikirkan suatu model pembangunan pariwisata yang menempatkan masyarakat lokal sebagai basis utama. Rabu, 7 Juni 2023 Berita Manggarai Timur Tingkatkan SDM, Mutu dan Populasi Ternak, Dinas Peternakan Manggarai Gelar Diklat Petugas IB Sapi Kegiatan ini atas kerjasama antara Pemerintah Daerah dalam hal ini Dinas Peternakan Kabupaten Manggarai Timur dengan Balai Inseminasi Buatan Selasa, 6 Juni 2023 Berita Manggarai Timur Komitmen Pertanian Organik, Bupati Agas Jadi Pembicara di Forum Pertanian Organik Asia di Filipina delegasi Indonesia pada forum ini untuk berbagi pengalaman terkait pengembangan pertanian organik di Manggarai Timur. Selasa, 6 Juni 2023 Berita Manggarai Timur Rumah Damianus Jehatan Petani Asal Manggarai Timur Terbakar tidak diketahui penyebab kebakaran rumah itu sebab saat terjadinya peristiwa itu, penghuni yakni Damianus bersama keluarga Selasa, 6 Juni 2023 KLB Rabies Kota Komba Utara Manggarai Timur Eliminasi Anjing Secara Masal setiap keluarga yang memelihara anjing diperbolehkan hanya sebanyak 2 ekor dan diikat atau dikandangkan. Senin, 5 Juni 2023 Berita Manggarai Timur Tersangka Dugaan Korupsi Dana Desa Gunung Baru Manggarai Timur Meninggal, Kapolres Sebut Koordinasi Berkas perkaranya masih di Kejaksaan untuk diteliti dan kami akan sampaikan ke rekan Jaksa terkait dengan kejadian tersebut Senin, 5 Juni 2023
Oleh Yohanes A. Loni Gubernur Nusa Tenggara Timur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat melakukan kunjungan kerja ke Desa Colol, Kecamatan Lamba Leda Timur, Kabupaten Manggarai Timur pada Sabtu 22/05/2021. Kunjungan Gubernur Viktor Laiskodat dan Bupati Manggarai Timur Agas Andreas seharusnya menyadari bahwa kabupaten itu mempunyai potensi yang cukup untuk menopong pembangunan, terutama dari segi sumber daya alam sebagai dasar pemasukan pendapatan asli daerah PAD. Kopi identik dengan Manggarai Timur. Aroma kopi menjadi ikon komoditi unggulan di wilayah itu. Hampir kopi menyebar merata di Lamba Leda, Borong, Kota Komba, Elar, dan Poco Ranaka. Seperti pepatah di sini ada kopi, di sana ada kopi’. Di mana-mana ada tanaman kopi kecuali wilayah pesisir pantai seperti Sambi Rampas. Maka syair danding manga kopi manga doi’ ketika ritual hang woja weru’, dhasa jawa nguzha” bagi orang Rongga atau ritual syukur lainnya hanya mau menunjukkan kepada publik betapa membanggakan pemilik tanaman kopi itu. Berkenan dengan pengesahan UU No. 36 Tahun 2007, tanggal 17 Juli 2007 tentang pembentukan Kabupaten Manggarai Timur kita wajib merenungkan keharuman kopi Manggarai Timur agar tetap menyengat menusuk hidung. Sebab tanaman kopi tidak saja menjadi penyangga ekonomi keluarga, tetapi sekaligus economics historic-nya Manggarai Timur. Kopi di Manggarai Timur tidak disebutkan secara jelas muasal komoditi andalan tanah mbate lerong dise empo itu. Hampir pasti campuran tangan para misionaris asinglah yang memperkenalkan tanaman kopi itu. Alhasil, sejak tahun 1920 kopi sangat populer di kawasan Gelarang Colol, Kecamatan Poco Ranaka. Aroma Kopi Colol pulalah penyihir simpati Pemerintahan Belanda, sehingga pada tahun 1937 memberi penghargaan kepada Bernadus Ojong sebagai pemenang perlombaan kebun kopi Arabika. Hingga kini penghargaan berupa bendera masih tersimpan di rumah Rudolf Ronco. Pada bendera ukuran 160×2000 senti meter itu bertuliskan “Pertandingan Keboen 1937”. Angka ini ditulis di atas gambar pucuk kopi Manggarai dalam bentuk setengah lingkaran. Jadi hampir pasti, daerah Colol sudah dikenal sebagai penghasil kopi sejak zaman kolonial Belanda. Pemberian bendera itu merupakan simbol pengakuan terhadap Colol sebagai penghasil kopi yang secara nyata di wilayah Manggarai Timur. Manggarai Timur menjadi terkenal karena adanya kopi. Bahkan aroma kopi Colol, misalnya, memberi getah rasa sejajar dengan kopi Ermera di Timor Leste atau kopi Liwa di Lampung. Menyadari besarnya tanaman kopi di Manggarai Timur pemerintahan Bupati Agas Andreas perlu adanya perhatian serius pengembangan tanaman kopi menjadi idola. Manggarai Timur juga merupakan daerah penghasil kopi tertinggi dibandingkan dengan kabupaten lain di NTT. Potensi kopi terbesar di Kecamatan Lamba Leda Raya, Borong, Kota Komba, dan Elar. Kawasan bagian timur itu juga merupaka penghasil kemiri, vanili, dan berbagai jenis tanaman perdagangan lainnya. Penyebaran areal kopi maupun kemiri cukup rata di seluruh kecamatan. Tentu saja sumber daya alam itulah menjadi tumpuan harapan rakyat Kabupaten Manggarai Timur. Dalam konteks inilah mengapa Kabupaten Manggarai Timur harus berdiri otonom. Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat saat hadir di Colol, Manggarai Timur Foto Biro Humas Pemprov NTT Ada beberapa pristiwa sejarah sebagai rentetan agenda kemasyarakatan di balik hadirnya Kabupaten Manggarai Timur. Pada tanggal 6 Desember 2007 di Borong, ibu kota Kabupaten Manggarai Timur ramai dengan bunyi gong gendang mengiringi para penari untuk menjemput tamu pejabat Kabupaten Manggarai, Kabupaten Manggarai Barat dan para calon pejabat Kabupaten Manggarai Timur. Di hari yang penuh gembira dan ceriah itu, ada acara syukur atas peresmian Kabupaten Manggarai Timur. Anugerah Tuhan harus disyukuri dalam bentuk misa kudus yang dipimpin oleh Uskup Ruteng ketika itu, Mgr. Eduardus Sangsun, SVD Alm-Red. Kopi Colol Bupati Kabupaten Manggarai Timur Matim Agas Andreas menyebutkan bahwa kopi colol memiliki kontribusi besar bagi daerah Manggarai Raya yakni Manggarai Barat, Manggarai dan Manggarai Timur. Menurut Agas kontribusi bagi daerah Manggarai, mempromosikan Kopi Colol beserta narasinya dan mendesainnya dengan tampilan sachet sekaligus bersedia sebagai marketingnya. Lebih lanjut menurut Agas Andreas Kopi Colol memiliki cerita tersendiri di tempat ini yang tentunya dinarasikan untuk menumbuhkan minat bagi para wisatawan berkunjung ke tempat ini dan menikmati kopi tersebut. Ditambahkan lagi bahwa proses pemasaran Kopi Colol ini, pihaknya dapat memanfaatkan Labuan Bajo, ibu kota Kabupaten Mabar sebagai daerah destinasi wisata super premium. Dengan memanfaatkan Labuan Bajo sebagai destinasi wisata super premium, maka Kopi Colol perlu didesain dalam bentuk sachet dan bersedia menjadi marketing untuk memasarkan kopi ini diseluruh hotel di sana Labuan Bajo tentunya hal ini butuh dukungan Pemprov, Bank NTT dan Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores BPOLBF. Yang disampaikan Bupati Agas Andreas perlu dipertimbangkan secara baik dan benar. Bahwasannya para petani kopi Belum Sejahtera’ Kopi Colol Mendunia, Para Petani Keluhkan Harga Para Tengkulak 24 Mei 2021 Bupati meluncurkan bahwa Kopi Colol siap diproduksi dalam kemasan untuk ke Labuan Bajo. Tetapi Bupati Agas tidak pernah sentil soal harga kopi selama ini di Colol selalu tidak stabil. Bahkan harga kopi selalu tidak bersahabat dengan para petani. “Selama ini Kopi Colol sangat mendunia, tapi tidak semua petani Kopi Colol sejahtera. Selama ini harga kopi jarang berpihak kepada kami selaku petani,” Pemerintah Manggarai Timur dan Pemerintah Provinsi NTT perlu adanya keseriusan sebagai pemimpin yang pro terhadap rakyat sekaligus memperhatikan harga kopi para petani. Naik dan turunnya harga kopi membuat pendapatannya semakin berkurang. Penting kehadiran Kopi Colol di Manggarai Timur bukan harus berfokus pada kesejahteraan masyarakat setempat. Bukan untuk kesejahteraan orang bermodal. Penulis asal Manggarai Timur. Dia adalah Mahasiswa STFK Ledalero, Mantan Ketua Ikatan Mahasiswa Manggarai di Maumere IMAMM, dan Anggota PMKRI Cabang Maumere
vox ntt manggarai timur hari ini